Author Keyword Di Mendeley: Pengertian & Cara Menggunakannya
Hey guys! Pernahkah kalian bertanya-tanya tentang author keyword dalam Mendeley? Atau mungkin kalian bingung bagaimana cara kerjanya dan apa sih manfaatnya? Jangan khawatir, karena kali ini kita akan membahas tuntas tentang author keyword di Mendeley, mulai dari pengertian, fungsi, hingga cara praktis menggunakannya. Jadi, simak terus ya!
Apa Itu Author Keyword?
Author keyword dalam Mendeley, pada dasarnya, adalah sebuah fitur yang memungkinkan kita untuk menambahkan kata kunci (keyword) yang spesifik terkait dengan penulis (author) dari suatu artikel atau referensi yang kita simpan di Mendeley. Ini berbeda dengan keyword yang biasanya ada dalam abstrak artikel. Keyword ini membantu kita dalam mengkategorikan dan mengorganisir referensi berdasarkan penulis, sehingga memudahkan kita dalam mencari dan mengelola referensi yang relevan. Singkatnya, author keyword adalah tag khusus untuk penulis, bukan untuk topik artikel secara umum.
Bayangkan kamu sedang melakukan riset tentang seorang tokoh terkenal, katakanlah Albert Einstein. Nah, dengan menggunakan author keyword, kamu bisa menandai semua artikel yang ditulis oleh Einstein atau membahas tentang Einstein dengan keyword "Einstein." Dengan begitu, ketika kamu membutuhkan semua referensi tentang Einstein, kamu tinggal mencari berdasarkan author keyword tersebut. Keren, kan?
Author keyword ini sangat berguna terutama jika kamu sering membaca artikel dari penulis yang sama atau fokus pada topik yang ditulis oleh beberapa penulis tertentu. Misalnya, jika kamu sedang mendalami bidang tertentu yang banyak dikembangkan oleh beberapa ahli, kamu bisa menandai setiap artikel mereka dengan author keyword yang sesuai. Ini akan sangat membantu dalam menyusun bibliografi dan memastikan kamu tidak melewatkan karya penting dari penulis yang relevan.
Selain itu, penggunaan author keyword juga sangat membantu dalam menyusun catatan kaki atau daftar pustaka. Dengan mengelompokkan referensi berdasarkan penulis, kamu bisa lebih mudah mengidentifikasi karya-karya yang perlu dimasukkan dalam catatan kaki atau daftar pustaka. Ini akan menghemat banyak waktu dan tenaga, terutama jika kamu sedang mengerjakan skripsi, tesis, atau disertasi.
Jadi, author keyword adalah alat yang ampuh untuk meningkatkan efisiensi dalam mengelola referensi ilmiah. Dengan memahami konsep dasarnya, kamu bisa memanfaatkan fitur ini untuk menyederhanakan proses riset dan penulisan.
Fungsi dan Manfaat Author Keyword di Mendeley
Sekarang, mari kita bahas lebih detail tentang fungsi dan manfaat author keyword di Mendeley. Mengapa sih kita perlu repot-repot menambahkan author keyword? Apa saja keuntungan yang bisa kita dapatkan?
- Memudahkan Pencarian dan Pengelompokan Referensi: Inilah manfaat utama dari author keyword. Dengan menambahkan author keyword, kamu bisa dengan mudah mencari dan mengelompokkan referensi berdasarkan penulis. Kamu tidak perlu lagi repot-repot menelusuri seluruh koleksi referensi untuk menemukan artikel dari penulis tertentu. Cukup ketik author keyword yang relevan, dan Mendeley akan menampilkan semua referensi yang sudah kamu tandai.
- Meningkatkan Efisiensi dalam Riset: Bayangkan kamu sedang melakukan riset tentang topik yang kompleks dan melibatkan banyak penulis. Dengan menggunakan author keyword, kamu bisa dengan cepat mengidentifikasi karya-karya dari penulis yang paling berpengaruh dalam bidang tersebut. Ini akan membantu kamu fokus pada sumber-sumber yang paling relevan dan menghemat waktu dalam proses riset.
- Memudahkan Penyusunan Bibliografi: Saat menulis karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, atau disertasi, kamu perlu menyusun bibliografi atau daftar pustaka. Dengan author keyword, kamu bisa dengan mudah mengumpulkan semua referensi yang ditulis oleh penulis tertentu, sehingga memudahkan proses penyusunan bibliografi. Kamu tidak perlu lagi mengingat-ingat judul artikel atau nama jurnal. Cukup gunakan author keyword, dan semua informasi yang kamu butuhkan akan tersedia.
- Mengorganisir Referensi Secara Lebih Terstruktur: Author keyword membantu kamu mengorganisir referensi secara lebih terstruktur dan sistematis. Kamu bisa membuat kategori berdasarkan penulis, sehingga memudahkan kamu dalam menelusuri dan mengelola referensi. Ini sangat berguna jika kamu memiliki koleksi referensi yang sangat banyak.
- Meningkatkan Produktivitas: Dengan menggunakan author keyword, kamu bisa meningkatkan produktivitas dalam melakukan riset dan penulisan. Kamu bisa menghemat waktu dan tenaga dalam mencari dan mengelola referensi, sehingga kamu bisa fokus pada hal-hal yang lebih penting, seperti menganalisis data, menulis, dan menyajikan hasil riset.
Author keyword adalah alat yang sangat berguna untuk meningkatkan efisiensi dalam mengelola referensi ilmiah. Dengan memahami fungsi dan manfaatnya, kamu bisa memanfaatkan fitur ini untuk menyederhanakan proses riset dan penulisan.
Cara Menggunakan Author Keyword di Mendeley
Oke, sekarang kita masuk ke bagian yang paling seru: cara menggunakan author keyword di Mendeley. Tenang, caranya gampang banget kok! Ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Buka Mendeley Desktop: Pastikan kamu sudah menginstal dan membuka aplikasi Mendeley Desktop di komputermu.
- Pilih Referensi: Pilih referensi yang ingin kamu tambahkan author keyword-nya. Kamu bisa memilih satu referensi atau beberapa referensi sekaligus.
- Buka Panel Informasi (Information Panel): Di sebelah kanan Mendeley Desktop, ada panel yang menampilkan informasi tentang referensi yang kamu pilih. Jika panel ini tidak muncul, kamu bisa mengaktifkannya dengan mengklik ikon "i" (Information) di bagian atas.
- Temukan Field "Keywords": Di dalam panel informasi, cari field yang bernama "Keywords." Ini adalah tempat di mana kamu akan menambahkan author keyword.
- Tambahkan Author Keyword: Ketikkan nama penulis yang ingin kamu tambahkan sebagai author keyword. Pastikan kamu menambahkan nama penulis dengan benar, sesuai dengan format yang kamu inginkan. Misalnya, kamu bisa menggunakan nama lengkap penulis atau hanya nama belakangnya saja. Untuk memisahkan beberapa author keyword, gunakan tanda koma (,).
- Simpan Perubahan: Setelah selesai menambahkan author keyword, jangan lupa untuk menyimpan perubahan. Mendeley akan secara otomatis menyimpan author keyword yang sudah kamu tambahkan.
- Mencari Berdasarkan Author Keyword: Untuk mencari referensi berdasarkan author keyword, kamu bisa menggunakan fitur pencarian di Mendeley. Ketikkan author keyword yang ingin kamu cari di kolom pencarian, dan Mendeley akan menampilkan semua referensi yang memiliki keyword tersebut.
Tips Tambahan:
- Konsisten: Gunakan format author keyword yang konsisten. Misalnya, jika kamu menggunakan nama belakang penulis, gunakan nama belakang penulis untuk semua referensi. Hal ini akan memudahkan kamu dalam mencari dan mengelola referensi.
- Gunakan Kombinasi: Kamu bisa menggabungkan author keyword dengan keyword lainnya untuk mempersempit pencarian. Misalnya, kamu bisa mencari referensi yang ditulis oleh Einstein dan membahas tentang relativitas.
- Manfaatkan Fitur Tag: Selain author keyword, Mendeley juga menyediakan fitur tag. Kamu bisa menggunakan tag untuk menambahkan kategori atau label lain yang relevan dengan referensi. Kombinasikan penggunaan author keyword dan tag untuk mengorganisir referensi secara lebih efektif.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu sudah bisa menggunakan author keyword di Mendeley. Selamat mencoba, guys! Jangan ragu untuk bereksperimen dan menemukan cara terbaik untuk mengelola referensi yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Perbedaan Author Keyword dan Keyword Biasa
Guys, seringkali kita bingung, apa sih bedanya author keyword dengan keyword biasa yang ada di Mendeley? Nah, mari kita bedah perbedaan mendasarnya:
- Fokus: Author keyword berfokus pada penulis referensi. Tujuannya adalah untuk mengelompokkan referensi berdasarkan penulisnya. Keyword biasa (yang seringkali kita temukan di field "Keywords" dalam informasi referensi) berfokus pada topik atau subjek dari referensi tersebut. Keyword biasa digunakan untuk mencari referensi berdasarkan topik yang dibahas.
- Penggunaan: Author keyword digunakan untuk mencari referensi yang ditulis oleh penulis tertentu atau untuk mengelompokkan referensi berdasarkan penulis. Keyword biasa digunakan untuk mencari referensi yang membahas topik tertentu atau untuk mengidentifikasi tema-tema yang relevan.
- Tujuan: Author keyword bertujuan untuk mempermudah pencarian dan pengelolaan referensi berdasarkan penulis, serta untuk menyusun bibliografi atau daftar pustaka. Keyword biasa bertujuan untuk mengidentifikasi topik atau subjek dari referensi dan untuk menemukan informasi yang relevan dengan topik yang sedang kita teliti.
- Penempatan: Author keyword biasanya kita tambahkan sendiri pada field "Keywords" di panel informasi referensi. Keyword biasa biasanya sudah ada dalam metadata artikel (misalnya, pada abstrak atau informasi publikasi) atau kita tambahkan sendiri.
- Contoh: Jika kamu ingin mencari semua artikel yang ditulis oleh Stephen Hawking, kamu akan menggunakan author keyword. Jika kamu ingin mencari artikel tentang teori lubang hitam, kamu akan menggunakan keyword biasa, seperti "black hole" atau "teori lubang hitam."
Jadi, perbedaan utama antara author keyword dan keyword biasa terletak pada fokus dan tujuan penggunaannya. Author keyword berfokus pada penulis, sedangkan keyword biasa berfokus pada topik atau subjek. Keduanya memiliki peran penting dalam mengelola referensi ilmiah, dan penggunaan keduanya akan sangat membantu dalam proses riset dan penulisan.
Kesimpulan
Jadi, author keyword di Mendeley adalah fitur yang sangat berguna untuk mengelola referensi ilmiah. Dengan memahami pengertian, fungsi, dan cara menggunakannya, kamu bisa meningkatkan efisiensi dalam riset dan penulisan. Ingatlah untuk selalu menggunakan author keyword secara konsisten dan menggabungkannya dengan fitur lainnya, seperti keyword biasa dan tag, untuk mengoptimalkan pengelolaan referensi. Selamat mencoba, dan semoga sukses dalam riset dan penulisanmu!